RESUME SEMINAR DATA SCIENCE DAY 10 NOVEMBER 2016

Seminar Data Science Day

Seminar ini dilaksanakan pada tanggal Sepuluh November 2016 bertempat pada Aula Gd. Manterawu (Dekanat) Telkom University. Acara ini diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi Bisnis. Acara ini adalah Main Event dari rangkaian acara yang dilaksanakan sebelumnya yaitu Workshop yang dilaksanakan sehari sebelumnya. Pada acara ini dihadirkan tiga pembicara yaitu Beno Kunto (CEO dari Solusi 247), Yose Rizal (CEO dari Mediawave), dan Digital landscape Indonesia. Acara ini juga dihadiri oleh jajaran petinggi Telkom University.

Pada Era Big Data ini banyak terdapat data namun minim yang mengolahnya menjadi informasi sehingga data-data tersebut menjadi tidak berguna. Oleh karena itu data analytics menjadi hal yang penting. Pembicara pertama mengemukakan bahwa Pada dasarnya Big Data memiliki 3 masalah yaitu : volumenya yang besar, tipe data yang berbeda, dan kecepatan data (data real time).
Dahulu data masih file base, namun saat ini sudah instan (real-time). Saat ini informasi sebagai bahan bakar. Berbagai device terhubung dalam satu jaringan (Internet of Things).  Untuk mengolah data yang sangat besar masih sangat sulit dan masih bergantung pada perusahaan luar itupun dengan harga lisensi yang mahal. Oleh karena itu Indonesia harus menjadi bangsa yg mandiri dalam hal penguasaan data dan teknologinya, untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.

Pembicara kedua Yose Rizal (CEO dari Mediawave) membahas fokus pada pembahasan big data pada social media dan proses analisisnya. Social media mempermudah dalam data mining, hal ini didukung oleh tingkat keaktifan orang Indonesia dalam menggunakan social media. Data yang ditunjukkan tidaklah selalu sebagai angka. Pemanfaatan pengolahaan data dari social media untuk keperluan bisnis adalah langkah yang bijak untuk menganalisis bisnis (pasar).

Pembicara Terakhir dari Digital landscape Indonesia membicarakan tentang kebiasaan orang Indonesia menggunakan gadget untuk internet dalam kehidupan sehari-harinya. Didapat data yaitu : ada 93 juta pengguna mobile dan Memeriksa smartphone 150x sehari. Pengguna mengandalkan Google untuk mencari informasi apapun. 71% menggunakan search engine untuk kehidupan sehari hari. Terdapat 60 miliyar pencarian data apapun/tahun, 40000 pencarian/detik, 5 milyar/bulan.

ICT Expo & ANJA 2016

LAPORAN PENGAMATAN EVENT BANDUNG ICT EXPO & ANJA 2016

 

Bandung ICT Expo & ANJA (Apresiasi Nasional Jaringan Akses) 2016 adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Telkom University dengan Telkom Indonesia namun di Organized oleh PT Murtila Promosindo. Acara ini sudah memasuki tahun ke-dua. Event ini diselenggarakan pada tanggal 19 sampai 21 Oktober 2016 di Telkom University Convention Hall  Bandung Technoplex, kawasan Telkom University, daerah Sukabirus, Bojongsoang, Kab. Bandung terbuka untuk umum. Selain dalam rangka menciptakan wahana komunikasi dan bertukar informasi antara pelaku dan pengguna jasa telekomunikasi melalui  kegiatan seminar dan pameran, acara ini juga dimaksudkan untuk memperingati ulang tahun Telkom University yang ke-3.

Saya menghadiri acara tersebut pada tanggal 21 Oktober 2016 atau bertepatan dengan hari terakhir/closing acara tersebut. Ada sekitar 50 tenant yang berasal dari berbagai perusahaan IT seperti Telkomsel, Citylink, Belanja.com, FiberHome Technologies, GCI Indonesia, Inti, dan ada juga tenant berasal dari internal kampus (masing-masing fakultas).

Acara yang disajikan dalam event ini meliputi sambutan oleh para stakeholder seperti rector, menteri pariwisata, gubernur Jawa Barat Ahmad Heriawan dan wakilnya Dedi Mizwar, hiburan  live musik, seminar seperti Big Data Appoach, Excelling FTTH Service Experience, dan launching produk oleh ZTE.

Kesan pada acara tersebut, Telkom University dan Telkom Indonesia sudah dapat memberikan event Expo skala Nasional dengan tamu undangan yang dapat diperhitungkan sehingga dapat membawa dampak positif kepadanya baik dalam meningkatkan awareness masyarakat maupun meningkatkan kredibilitas. Namun hal yang cukup disayangkan adalah lokasi Event yang tidak begitu strategis mengingat acara Nasional dan segmentasi pengunjung yang kurang tepat seperti tahun sebelumnya segmentasi pengunjung yang ingin dituju adalah 60% Perusahaan IT/Profesional, 40% Mahasiswa Bandung. Pada kenyataannya pengunjung yang datang kebanyakan dari Mahasiswa Telkom sendiri yang agaknya kurang cocok dengan Exhibitor/Tenant yang ada di Event tersebut (kebanyakan mahasiswa tidak mengerti produk/jasa yang ditawarkan oleh para tenant).

-Amjad Rizan Muharam / 1201134041

Dokumentasi:

s_5093933262858

s_5093803577789

laporan-pengamatan-event-bandung-ict-expo << FILE